Ujong Pacu Kembali di Teror Bom Rakitan

Delapan Warga Masuk RS PT Arun

Tim Identifikasi Polres Lhokseumawe sedang melakukan TKP di lokasi ledakan bom rakitan, Sabtu (8/8/2015). PhotoImages/Rahmat Mirza
Hasil penemuan sisa ledakan bom rakitan oleh petugas Tim Identifikasi Polres Lhokseumawe sedang melakukan TKP di lokasi ledakan bom rakitan, Sabtu (8/8/2015). PhotoImages/Rahmat Mirza
Tim Identifikasi Polres Lhokseumawe sedang melakukan TKP di lokasi ledakan bom rakitan, Sabtu (8/8/2015). PhotoImages/Rahmat Mirza
Lhokseumawe – Warga Desa Ujong Pacu, Kecamatan Muara Satu, Lhokseumawe, dikejutkan dua kali  letusan bom rakitan di sekitar pos jaga desa setempat, Sabtu malam (8/8), sekitar pukul 21.30 WIB.

Keuchik Ujong Pacu, Abubakar, mengatakan ada sekitar 10 orang  warga  sedang duduk di pos jaga Gampong Anti Narkoba (GAN). Secara tiba-tiba dikejutkan dengan letusan bom di samping pos jaga. Akibat ledakan tersebut delapan warga terluka, dan harus dilarikan ke Rumah Sakit PT Arun untuk mendapatkan pertolongan medis.

Para korban terdiri atas Yunus, Sulaiman AR, Tarmizi, Sulaiman Thayeb, Umar, Khaidir, dan Rahmadi.

Saat ledakan bom pertama warga turun dari pos jaga. Kemudian warga sempat mencurigai di bawah pos jaga, ditanam bom dalam semak-semak tersebut. Beberapa menit kemudian, warga yang sedang melihat secara dekat tiba-tiba saja meledak satu bom lagi dibawah pos jaga. Bom itu dibungkus menggunakan plastik hitam dan ditutupi dengan rumput, sehingga tidak terlihat oleh warga.

Kapolres Lhokseumawe AKBP Anang Triarsono melalui Kabag Ops Kompol Isharyadi, membenarkan telah terjadi ledakan bom dari laporan masyarakat. Ledakan pertama terjadi lima puluh meter dari pos biasa masyarakat berjaga. Ledakan kedua terjadi di pos jaga, dalam hal ini ada delapan korban, dari delapan, satu yang harus dirawat inap, untuk yang tujuh orang lainnya sudah bisa kembali karena terkena serpihan bom tersebut.

Tindakan dari pihak Kepolisian mengamankan, melakukan olah TKP, dan juga berkordinasi dengan Jibom Jeulikat. Selanjutnya memeriksa saksi-saksi yang ada di lokasi TKP. Korban yang sudah pulang nantinya akan kita minta keterangan.

Untuk pelaku sendiri, dalam hal ini ada yang kita curigakan. Karena kegiatan masyarakat ini melakukan upaya memberantas narkoba. Mungkin diduga ada kelompok atau pun beberapa orang yang tidak suka dengan tindakan masyarakat, kemudian melakukan aksi-aksi ini.

Namun demikian kita berharap dari masyarakat Desa Ujong Pacu selalu tetap berkordinasi dengan pihak kepolisisian. Dalam hal menggungkap atau pun menangkap pelaku. sehingga tidak terjadi hal yang tidak diinginkan,"Ujar Isharyadi. []
Share on Google Plus
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar


About Us | © Kita Suka | Copyright © 2015. © Rahmat Mirza